LAPO KITA - Wali Kota Makassar Mengaku Diminta Rp 10 Miliar oleh PKS. Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin mengaku pernah dimintai uang Rp 10 miliar oleh Partai Keadilan Sejahtera (PKS). Uang tersebut untuk dukungan pemenangan Ilham yang maju sebagai calon gubernur Sulawesi Selatan. Namun, akhirnya disepakati Rp 8 miliar.
|
Kompas
Wali Kota Makassar Ilham Arief Sirajuddin
|
"Dana itu untuk pemenangan, diminta Rp 10 miliar. Tapi akhirnya Rp 8 miliar," kata Ilham saat bersaksi untuk terdakwa kasus dugaan suap pengaturan kuota impor daging dan pencucian uang Ahmad Fathanah, di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, Kamis (19/9/2013).
Saat maju sebagai calon gubernur Sulsel 2013-2018, Ilham mengaku diusung sejumlah partai, salah satunya PKS. Ilham menjelaskan, uang Rp 8 miliar itu diberikannya ke Fathanah. Fathanah sebagai pihak yang menjembatani urusannya dengan PKS.
"Uangnya langsung ke terdakwa Ahmad Fathanah melalui transfer dan diberikan langsung," terang lham.
Ilham mengatakan, pencalonan sebagai calon gubernur memang harus didukung oleh partai lain, salah satunya PKS, karena dinilai memiliki banyak jaringan di wilayah itu.
"PKS infrastruktur jaringannya yang banyak," katanya.
Dalam kasus ini, Fathanah didakwa melakukan tindak pidana korupsi dan pencucian uang. Fathanah didakwa bersama-sama Luthfi menerima uang Rp 1,3 miliar dari PT Indoguna Utama terkait kepengurusan kuota impor daging sapi.
Dia juga didakwa melakukan tindak pidana pencucian uang dengan menempatkan, mentransfer, mengalihkan, membayarkan, dan membelanjakan harta kekayaan yang nilainya mencapai Rp 34 miliar dan 89.321 dollar AS. Diduga, harta tersebut berasal dari tindak pidana korupsi.
Sumber:
Kompas.com
Artikel keren lainnya:
Belum ada tanggapan untuk "Wali Kota Makassar Mengaku Diminta Rp 10 Miliar oleh PKS"
Posting Komentar
Komentar Anda Sangat Membantu Kami. Salam Obrolan Santai.